SUMUTJUARA – Pemerintah Kota (Pemko) Medan berkomitmen untuk menjadikan Kota Medan sebagai pusat seni dan budaya terbesar di Indonesia.
Komitmen ini tercermin dalam dukungan Pemko Medan terhadap berbagai acara yang berfokus pada pelestarian dan penguatan kesenian serta kebudayaan.
Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Medan, M. Sofyan, saat membuka acara Launching CoE Medan Culture Fest 2025 di Taman Budaya Medan pada Jumat (24/1).
“Kami berkomitmen untuk menguatkan posisi Medan sebagai kota seni dan budaya terbesar di Indonesia. Dengan demikian, kami berharap kunjungan wisatawan yang ingin menikmati beragam seni dan budaya di Medan akan meningkat,” kata M. Sofyan.
M. Sofyan juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung persiapan agar Kota Medan dapat tampil terdepan sebagai kota seni dan budaya.
“Kami juga telah menyiapkan berbagai fasilitas infrastruktur yang terkait dengan seni dan budaya, seperti revitalisasi Lapangan Merdeka Medan, pembenahan kawasan heritage Kesawan, dan pengembangan smart city,” jelas M. Sofyan.
Selain itu, Pemko Medan terus mengembangkan UMKM dengan tujuan agar para pelaku UMKM dapat naik kelas dan berperan dalam mendukung promosi seni, budaya, serta pariwisata.
“Kami berupaya agar UMKM dapat berdampingan dengan promosi seni, budaya, dan pariwisata,” tambah M. Sofyan.
Di akhir sambutannya, M. Sofyan berharap melalui Launching CoE Medan Culture Fest 2025 ini, masyarakat akan lebih mengetahui berbagai acara seni, budaya, dan pariwisata yang akan digelar di Kota Medan sepanjang tahun 2025.
“Semoga melalui kegiatan ini, masyarakat semakin mengenal kekayaan seni dan budaya yang ada di Kota Medan,” harapnya.